Cara Menyusun Proposal Skripsi

Seperti yang kita ketahui, proposal skripsi adalah serangkaian tugas akhir skripsi mahasiswa tingkat akhir yang ingin lulus dari program studinya.

Untuk beberapa mahasiswa tingkat akhir, menulis proposal skripsi adalah hal yang sulit dilakukan. Oleh karena itu, Anda harus mengetahui cara menyusun proposal skripsi yang benar.

Jika Anda berhasil dalam seminar proposal, Anda akan dapat melanjutkan penelitian untuk skripsi sampai bab terakhir. Proses menyusun proposal skripsi tidak selalu mudah untuk diselesaikan. Berikut cara menyusun proposal skripsi dengan benar yang dapat membantu Anda:

Perencanaan Membuat Proposal Skripsi

Anda tidak dapat mengerjakan proposal skripsi Anda sendirian. Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah diskusi dengan penasihat akademik Anda membahas proposal skripsi Anda karena penasihat akademik merupakan orang tua yang dapat membantu Anda dari semester satu sampai semester akhir. Selain itu, Anda juga dapat diskusi bersama teman atau keluarga Anda.

Pilih Topik Yang Sesuai

Anda tidak harus mencari judul proposal skripsi tetapi Anda harus mencoba mengidentifikasi masalah atau topik penelitian. Alasannya adalah jika Anda berpikir untuk mencari judul di awal, Anda akan kesulitan menemukan masalah ketika ingin mulai menyusun proposal.

Memilih topik untuk proposal skripsi Anda seperti memesan makanan di restoran. Pilih menu (topik) yang paling menarik bagi Anda sehingga Anda dapat menikmati proses pembuatan proposal dengan hati senang.

Membuat proposal skripsi yang mudah dipahami akan membantu presentasi kepada penguji. Itu terjadi jika Anda memahami dan menguasai topik yang Anda pilih. Anda perlu memastikan bahwa topik yang Anda pilih sesuai untuk jurusan Anda.

Menyusun Kerangka Penelitian Proposal

Tahap cara menyusun proposal skripsi selanjutnya adalah menyusun kerangka penelitian proposal. Struktur kerangka penelitian proposal meliputi bagian pendahuluan, bagian utama, dan bagian kesimpulan.

Secara umum, masing-masing perguruan tinggi memiliki standar mereka sendiri dan memiliki kerangka penelitian proposal yang berbeda.

Berikut ini adalah kerangka kerja penelitian proposal secara umum:

1. Cover Judul (Topik Penelitian)

Hal pertama yang harus ada buat adalah cover judul. Biasanya penguji melihat cover judul terlebih dahulu sebelum melihat isi proposal.

Oleh karena itu, Anda harus membuat judul semenarik mungkin sambil tetap memperhatikan isi proposalnya. Cover judul biasanya mencakup nama penulis, nama fakultas, nama perguruan tinggi, logo perguruan tinggi, dan tahun penulisan.

2. Halaman Pengantar

Selanjutnya membuat halaman pengantar, termasuk kata pengantar, daftar isi, atau daftar tabel. Selain itu, ada juga tambahan lain seperti halaman penawaran, halaman moto, dan halaman lainnya. Namun, itu tidak diwajibkan.

3. Bab 1 Pendahuluan

Setelah halaman pengantar, Anda akan memulai Bab 1 pendahuluan. Di Bab 1 ini, Anda akan menulis informasi latar belakang dan alasan untuk melakukan penelitian. Anda juga harus memberikan bukti dan fakta kepada penguji bahwa penelitian tersebut harus dilakukan. Jika tidak, penguji akan menolak proposal skripsi Anda.

Selain latar belakang, Bab 1 menyajikan pernyataan tentang masalah yang harus diselesaikan. Jadi, Anda harus menulis rumusan masalah yang akan Anda coba atasi melalui penelitian skripsi Anda. Karena semua variabel dalam skripsi saling terkait satu sama lain.

Tujuan penelitian adalah bagian berikutnya dari Bab 1. Seperti yang Anda ketahui, setiap penelitian memiliki tujuan tertentu. Sekarang pertanyaannya adalah apa sebenarnya yang ingin Anda capai dari penelitian Anda? Pada dasarnya, tujuan penelitian adalah untuk memberikan solusi atas pertanyaan yang diajukan.

Bab 1 juga menyajikan manfaat melakukan penelitian. Di bagian ini, Anda harus membuat manfaat yang diterima oleh pembaca, pemerintah, universitas, atau pihak lain.

4. Bab 2 Tinjauan Teoritis

Kemudian ke Bab 2, yang membahas landasan teori atau dasar. Anda akan membahas teori yang digunakan sebagai alat analisis dalam bab ini. Anda harus menjelaskan teori yang digunakan. Tanpa teori, tidak ada landasan teori ilmiah untuk menjelaskan penelitian yang telah dilakukan.

Bagian kedua dari Bab 2 terdiri dari penelitian sebelumnya. Proses penelitian kualitatif sering menggunakan bagian ini. Jadi Anda harus mengumpulkan penelitian sebelumnya yang relevan dengan penelitian Anda. Sebagai bahan perbandingan, untuk membantu Anda mengetahui perbedaan dari penelitian Anda dengan penelitian sebelumnya.

Bagian ketiga dari Bab 2 adalah hipotesis (dugaan awal). Hipotesis akan menguraikan beberapa cara berpikir yang digunakan dalam penyelidikan ini. Hipotesis adalah asumsi awal yang dibentuk berdasarkan penelitian.

5. Bab 3 Metode Penelitian

Kemudian ke Bab 3, yang membahas metode penelitian. Anda perlu menulis metode penelitian dengan jelas dan terperinci agar lebih mudah bagi orang lain untuk menjelaskan bagaimana penelitian itu dirancang.

Di bagian ini, Anda akan diminta untuk menjelaskan bagaimana Anda menentukan sampel dan populasi. Anda juga harus menjelaskan tentang metode yang Anda gunakan untuk memperoleh dan memproses data secara menyeluruh.

6. Bab 4 Kesimpulan

Bab 4 adalah bagian terakhir struktur kerangka kerja proposal penelitian. Kesimpulan apa yang Anda dapatkan dari semua yang telah Anda tulis di Bab 1-3? Jika penelitian proposal skripsi Anda bermanfaat, Anda dapat menambahkan kalimat membujuk di bagian ini.

Post Tags :

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *